Inilah Cerita Dubes RI Tentang 'Pasukan Ottoman' yang Sambut Presiden Jokowi di Turki - Kedatangan Presiden Joko Widodo di Turki disambut oleh Presiden Turki
Recep Tayyip Erdogan dan 'Pasukan Ottoman'. Seragam Pasukan Ottoman
tersebut cukup menarik perhatian.
Jokowi tiba di Ankara pada Kamis (6/7) waktu setempat. 'Pasukan Ottoman' telah berbaris untuk melakukan penyambutan dengan pakaian yang terlihat sangat tebal.
Dubes RI untuk Turki Wardana mengatakan, 'Pasukan Ottoman' tersebut merupakan tentara Turki yang mengenakan pakaian pasukan dari Kerajaan Ottoman zaman dulu.
"Tentara, hanya menggunakan pakaian dari tentara zaman dulu saja," kata Wardana di Bandara Esenboga Havalimani, Ankara, Turki, Kamis (6/7/2017).
"Iya zaman dulu. Tim elitenya Ottoman saya kurang tahu tapi memang dari zaman itu," imbuhnya.
Wardana membenarkan apabila pakaian yang dipakai 'Pasukan Ottoman' tersebut sangat berat. Ia mengaku bahkan tak kuat untuk mengenakannya.
Baca juga:
Video Presiden Jokowi Meletakan Karangan Bunga di Mausoleum Attaturk Turki
"Memang pakaiannya begitu luar biasa tebalnya saya coba sendiri saya tak kuat, itu sangat berat. Jadi memang mungkin entah tahan peluru atau apa sangat kuat," tutur Wardana.
"Ada tentara tradisional itu biasanya refleksi tentara tradisional dari berbagai daerah, saya kira hampir sama kayak di Indonesia yang sekarang dilakukan mulai kegiatan di Monas kemudian menuju Istana," jelasnya.
Jokowi tiba di Ankara pada Kamis (6/7) waktu setempat. 'Pasukan Ottoman' telah berbaris untuk melakukan penyambutan dengan pakaian yang terlihat sangat tebal.
Dubes RI untuk Turki Wardana mengatakan, 'Pasukan Ottoman' tersebut merupakan tentara Turki yang mengenakan pakaian pasukan dari Kerajaan Ottoman zaman dulu.
"Tentara, hanya menggunakan pakaian dari tentara zaman dulu saja," kata Wardana di Bandara Esenboga Havalimani, Ankara, Turki, Kamis (6/7/2017).
"Iya zaman dulu. Tim elitenya Ottoman saya kurang tahu tapi memang dari zaman itu," imbuhnya.
Wardana membenarkan apabila pakaian yang dipakai 'Pasukan Ottoman' tersebut sangat berat. Ia mengaku bahkan tak kuat untuk mengenakannya.
Baca juga:
Video Presiden Jokowi Meletakan Karangan Bunga di Mausoleum Attaturk Turki
"Memang pakaiannya begitu luar biasa tebalnya saya coba sendiri saya tak kuat, itu sangat berat. Jadi memang mungkin entah tahan peluru atau apa sangat kuat," tutur Wardana.
"Ada tentara tradisional itu biasanya refleksi tentara tradisional dari berbagai daerah, saya kira hampir sama kayak di Indonesia yang sekarang dilakukan mulai kegiatan di Monas kemudian menuju Istana," jelasnya.
Berikut ini video 'Pasukan Ottoman' yang Sambut Presiden Jokowi di Turki: