Gempa Aceh 7 Desember 2016 Berkekuatan 6,4 SR Porakporandakan Gedung dan Rumah Warga - Gempa bumi berkekuatan 6,4 skala richter mengguncang Kabupaten Pidie Jaya, Aceh, Rabu, 7 Desember 2016, sekitar pukul 05.03 WIB. Gempa Aceh lagi-lagi terjadi di akhir tahun sama seperti dulu.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika melansir, lokasi gempa bumi berada pada 18 kilometer Timur Laut Kabupaten Pidie Jaya, Aceh. Pusat gempa berada di kedalaman 10 kilometer.
Gempa yang berada di koordinat 5.19 Lintang Utara-96.36 Bujur Timur itu tidak berpotensi tsunami.
Sebelumnya, gempa bumi berkekuatan 6,4 SR juga melanda Flores, Nusa Tenggara Timur, pada 5 Desember 2016. Gempa berlokasi di 120 kilometer sebelah timur Flores. Gempa berada di kedalaman 124 km.
Tiga warga Trieng Gadeng, Pidie Jaya, terperangkap dalam reruntuhan bangunan akibat guncangan gempa berkekuatan 6,5 skala richter yang berpusat di Pidie Jaya, Aceh, pada Rabu pagi, 6 Desember 2016.
Tiga warga itu diketahui bernama Ilyas, istrinya, Sakdia; dan anaknya. Mereka dilaporkan meninggal dunia. “Ada satu keluarga yang terperangkap dalam ruko (rumah toko) yang runtuh, sekarang sedang dievakuasi,” kata Muhammad Isa, warga setempat, di lokasi.
Aparat Kepolisian Polres bersama TNI Pidie Jaya sedang mengavakuasi korban dengan menggunakan alat berat. Sebanyak delapan unit ruko berlantai dua di Trieng Gadeng dilaporkan roboh total.
Sebelumnya diberitakan, ratusan warga Lueng Putu, Kecamatan Bandar Baru, Pidie Jaya, korban reruntuhan bangunan akibat gempa berkekuatan 6,5 skala richter dirawat di pukesmas di kecamatan itu.
“Sejak tadi pagi sudah mencapai ratusan yang kami rawat di sini, korban gempa runtuhan bangunan itu ada yang luka-luka dan patah tulang,” kata Husni, Kepala Pukesmas Lueng Putu.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika melansir, lokasi gempa bumi berada pada 18 kilometer Timur Laut Kabupaten Pidie Jaya, Aceh. Pusat gempa berada di kedalaman 10 kilometer.
Gempa yang berada di koordinat 5.19 Lintang Utara-96.36 Bujur Timur itu tidak berpotensi tsunami.
Sebelumnya, gempa bumi berkekuatan 6,4 SR juga melanda Flores, Nusa Tenggara Timur, pada 5 Desember 2016. Gempa berlokasi di 120 kilometer sebelah timur Flores. Gempa berada di kedalaman 124 km.
Tiga warga Trieng Gadeng, Pidie Jaya, terperangkap dalam reruntuhan bangunan akibat guncangan gempa berkekuatan 6,5 skala richter yang berpusat di Pidie Jaya, Aceh, pada Rabu pagi, 6 Desember 2016.
Tiga warga itu diketahui bernama Ilyas, istrinya, Sakdia; dan anaknya. Mereka dilaporkan meninggal dunia. “Ada satu keluarga yang terperangkap dalam ruko (rumah toko) yang runtuh, sekarang sedang dievakuasi,” kata Muhammad Isa, warga setempat, di lokasi.
Aparat Kepolisian Polres bersama TNI Pidie Jaya sedang mengavakuasi korban dengan menggunakan alat berat. Sebanyak delapan unit ruko berlantai dua di Trieng Gadeng dilaporkan roboh total.
Sebelumnya diberitakan, ratusan warga Lueng Putu, Kecamatan Bandar Baru, Pidie Jaya, korban reruntuhan bangunan akibat gempa berkekuatan 6,5 skala richter dirawat di pukesmas di kecamatan itu.
“Sejak tadi pagi sudah mencapai ratusan yang kami rawat di sini, korban gempa runtuhan bangunan itu ada yang luka-luka dan patah tulang,” kata Husni, Kepala Pukesmas Lueng Putu.